Menu

Dark Mode
Legitimasi Wapres Gibran Tak Terbantahkan, Pemakzulan Dinilai Tak Berdasar Dipilih Rakyat Secara Konstitusional, Wacana Pemakzulan Wapres Gibran Tak Relevan Wapres Gibran Sah dan Konstitusional, Narasi Pemakzulan Tidak Relevan Pemerintah Berikan Bansos untuk Perkuat Ekonomi Yang Lebih Merata Lindungi Pekerja Padat Karya, Pemerintah Gelontorkan Bantuan Upah Pemerintah Pastikan BSU Tidak Membebani Utang Negara

Berita

Pemerintah Pastikan Alokasi Anggaran Untuk Program Sekolah Rakyat

badge-check


					Pemerintah Pastikan Alokasi Anggaran Untuk Program Sekolah Rakyat Perbesar

Jakarta, Pemerintah memastikan alokasi anggaran untuk Program Sekolah Rakyat sebagai langkah nyata untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan mengatasi kemiskinan ekstrem melalui pendidikan.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengonfirmasi bahwa pelaksanaan Program Sekolah Rakyat telah dimasukkan ke dalam APBN 2025 dengan total alokasi anggaran pendidikan mencapai Rp724,3 triliun. Menurutnya, pelaksanaan sekolah rakyat tersebut bertujuan memberikan pendidikan untuk siswa miskin.

“Pemerintah terus mematangkan rencana ini. Kita bahkan membuat sekolah rakyat untuk masyarakat miskin. Ini yang sekarang sedang digodok dan akan ditingkatkan”, ujarnya.

Senada, Menteri Sosial, Saifullah Yusuf mengatakan sesuai arahan Presiden Prabowo, Sekolah Rakyat dibangun di atas lahan seluas minimal 10 hektare. Namun jika keterbatasan lahan menjadi kendala, maka lahan dengan luas 5 hingga 10 hektare masih dapat digunakan.

“Sekolah Rakyat dirancang untuk menampung seribu siswa, dengan jenjang pendidikan SD, SMP, hingga SMA. Saat ini, desain bangunan sekolah sedang difinalisasi agar dapat diterapkan secara serentak di seluruh wilayah Indonesia,” tutur Saifullah.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi X DPR RI, My Esti Wijayati, mengapresiasi inisiatif pemerintah ini namun juga menekankan pentingnya koordinasi yang baik antara Kementerian Sosial, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, serta Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi.

“Penguatan koordinasi ini krusial agar tidak terjadi tumpang tindih kewenangan dan pengelolaan anggaran yang bisa menyebabkan inefisiensi. Penyusunan kurikulum yang cermat serta manajemen keuangan yang transparan dan akuntabel sangat penting, agar program ini sukses dalam jangka panjang,” katanya.

Program Sekolah Rakyat merupakan salah satu pilar strategis dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045, dengan memastikan seluruh anak Indonesia mendapatkan akses pendidikan yang merata dan berkualitas tinggi. Program ini juga diharapkan dapat mengurangi angka putus sekolah secara signifikan, khususnya di daerah terpencil yang selama ini sulit dijangkau oleh layanan pendidikan formal.

Pemerintah pusat akan memberikan dukungan penuh program sekolah rakyat, termasuk dalam penyediaan tenaga pendidik dan koordinasi dengan pemerintah daerah. Program Sekolah Rakyat merupakan bagian dari upaya pemerataan akses pendidikan di seluruh daerah.

Sebagai bagian dari strategi implementasi, pemerintah juga merencanakan pelatihan intensif bagi tenaga pengajar yang akan bertugas di Sekolah Rakyat, serta menjalin kerja sama dengan pihak swasta dan organisasi non-pemerintah untuk memastikan berjalannya program secara berkelanjutan.

Dengan berbagai upaya tersebut, diharapkan Program Sekolah Rakyat akan mampu menciptakan perubahan besar dalam sektor pendidikan Indonesia sekaligus mendukung pengentasan kemiskinan di masa depan.

Facebook Comments Box

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Dipilih Rakyat Secara Konstitusional, Wacana Pemakzulan Wapres Gibran Tak Relevan

30 June 2025 - 08:45

Legitimasi Wapres Gibran Tak Terbantahkan, Pemakzulan Dinilai Tak Berdasar

30 June 2025 - 08:45

Pemerintah Berikan Bansos untuk Perkuat Ekonomi Yang Lebih Merata

30 June 2025 - 08:45

Lindungi Pekerja Padat Karya, Pemerintah Gelontorkan Bantuan Upah

30 June 2025 - 08:45

Pemerintah Pastikan Menu MBG Sesuai Nilai Kebutuhan Gizi

30 June 2025 - 08:45

Trending on Berita